5.25.2012

Belajar Islam : Memulai Dari Mana ?

Pertanyaan sederhana ini kiranya tidak mudah dijawab, apalagi jika yang diinginkan adalah jawaban yang benar-benar memuaskan banyak pihak. Mungkin sebenarnya pertanyaan semacam ini dirasakan oleh banyak kalangan, terutama para guru agama Islam atau penyusun kurikulumnya. Namun pertanyaan itu tidak banyak dimunculkan, sekalipun dirasakan penting, terutama bagi para guru yang sehari-hari bertugas mendidik atau mengajar agama Islam.

Sementara ini, para pengajar agama Islam di sekolah, madrasah, atau pesantren memulainya dengan mengajar Bahasa Arab dari tingkat dasar, tahap demi tahap. Namun seringkali juga tidak tuntas hingga para siswanya berhasil memahami kitab-kitab berbahasa Arab. Selain itu, juga diajari dasar-dasar pengetahuan agama Islam, seperti ilmu fiqh tingkat dasar, tauhid, tarekh, dan akhlak. Pelajaran fiqh tingkat dasar, biasanya dimulai dari memperkenalkan hal terkait thoharoh atau bersuci.

Umumnya, para guru agama Islam merasakan bahwa bahan ajar pelajaran agama terlalu luas, sehingga memerlukan waktu yang lama. Hanya anehnya, jika diteliti secara saksama, ternyatra bahan pelajaran itu berulang-ulang diberikan, dari jenjang satu ke jenjang berikutnya. Misalnya pelajaran thoharah, diberikan di setiap jenjang mulai dari tingkat dasar, menengah dan bahkan anehnya, di perguruan tinggi Agama pun kadang masih diberikan lagi, sebagai bagian dari mata kuliah ilmu fiqh.

Apa yang dijalankan oleh para guru agama Islam, ternyata masih dirasakan kurang memuaskan, bahkan oleh guru yang bersangkutan. Mereka merasakan apa yang telah diberikan pada anak-anak di sekolah belum memberikan hasil sebagaimana yang diinginkan. Para siswa yang telah dinyatakan lulus pelajaran agama, ternyata belum menunjukkan perilaku keberagamaan secara baik. Bahkan, hasil itu kadang dirasa masih terlalu jauh dari yang ditargetkan.

Penilaian yang kurang memuaskan itu, lebih-lebih dirasakan oleh para guru pada jenjang pendidikan lebih tinggi. Sementara orang mengatakan misalnya, lulusan madrasah tingkat atas, atau Madrasah Aliyah belum lancar membaca al Qurán. Padahal semestinya, seorang siswa yang telah dinyatakan lulus pada jenjang itu, dianggap lancar mengaji atau membaca al Qurán. Bahkan hasil yang dirasakan memprihatinkan itu juga terjadi pada mereka yang telah lulus sarjana pendidikan agama. Tidak sedikit di antara mereka ditemukan belum lancar membaca al Qurán.

Rasanya memang aneh, tetapi itulah yang terjadi. Persoalan ini juga bukan hal baru. Prof.Dr.Mukti Ali (alm) ketika menjabat sebagai Menteri Agama menyadari akan kondisi seperti itu. Beliau mengatakan bahwa setidaknya ada dua kelemahan yang disandang bagi lulusan perguruan tinggi Islam di Indonesia, yaitu lemah penguasaan bahasa asing dan metodologi kajian Islam. Untuk mengatasi kelemahan dalam berbahasa asing, Prof.Dr. Mukti Ali mewajibkan bagi seluruh mahasiswa IAIN di seluruh Indonesia agar mengikuti kursus Bahasa Arab dan Inggris secara intensif. Perintah itu dijalankan, tetapi tidak bertahan lama, dan akhirnya program itu berhenti.

Berbagai persoalan tentang pendidikan Agama Islam seperti dikemukakan itu, hingga kini belum mendapatkan jawaban yang memuaskan. UIN Maliki Malang, ------yang sebelumnya berbentuk STAIN Malang, sejak tahun 1997 memberikan pengajaran bahasa asing (Arab dan Inggris) secara intensif dan bahkan pada tahun berikutnya menyempurnakan program itu dengan apa yang disebut dengan program Ma’had. Melalui program pembelajaran Bahasa Arab – Inggris intensif dan Ma’had, diharapkan semua mahasiswa UIN Maliki Malang berhasil menguasai kedua Bahasa Asing itu. Usaha keras seperti itu sudah membawa hasil, sekalipun dirasakan belum maksimal. Program dimaksud telah berjalan kurang lebih 13 tahun dan masih berlangsung hingga sekarang.

Persoalan mendasar yang ingin dilakukan oleh UIN Maliki Malang adalah menunaikan amanah untuk mengintegrasikan antara ilmu-ilmu umum dan ilmu agama, sejalan dengan statusnya sebagai universitas. Terkait dengan itu pertanyaan yang harus dijawab adalah dari mana memulai kajian Islam itu, agar dikotomik keilmuan itu benar-benar tidak terjadi. Selama ini yang terjadi, bahwa kajian Islam dimulai dengan mengkaji fiqh, tauhid, akhlak, tasawwuf, tafsir dan hadits, maka hasilnya keilmuan yang bersifat dikotomik itu.

Mengubah pandangan atau cara berpikir lama ternyata tidak mudah. Terkait dengan ini, orang akan selalu saja mengatakan bahwa kajian Islam memang seharusnya adalah seperti itu. Bahwa apa yang disebut sebagai Islamic studies adalah kajian yang terkait dengan ilmu fiqh, tauhid, ilmu tafsir, hadits dan sejenisnya. Selain itu adalah bukan termasuk di dalamnya. Bahkan ada yang lebih ekstrim lagi mengatakan bahwa, cara pandang itu harus dipertahankan, karena sudah berjalan sekian lama, berabad-abad dan seterusnya.

Jika mau dan berani, untuk menemukan jawaban dari persoalan sederhana sebagaimana dikemukakan di muka ----di awal tulisan ini, sesungguhnya tidak terlalu sulit. Kembali saja kepada petunjuk al Qurán, maka jawaban itu akan ditemukan. Rasulullah dalam memperkenalkan Islam dalam sejarahnya dilakukan secara bertahap. Ayat-ayat al Qurán secara bertahap turun kepada Rasul dan kemudian disampaikan kepada para sahabat dan umatnya. Ajaran Islam yang diterima melalui Rasul itu, bukan saja dijadikan bahan pelajaran atau kajian tetapi juga dijalankan dalam kehidupan sehari-hari.

Ayat-ayat tersebut pada saat sekarang ini sudah berbentuk kitab suci, lengkap dari yang turun pertama kali hingga ayat yang terakhir. Maka jika pelajaran atau kajian Islam mengikuti saja, memulai dari ayat-ayat yang diturunkan sejak awal itu sampai terakhir hingga sempurna, atau mengikuti saja sistematika apa yang tertulis dalam al Qurán itu, dan kemudian disempurnakan dengan kajian riwayat hidup Rasulullah, maka Islam akan dapat dipahami secara utuh. Selanjutnya akan menjadi lebih sempurna lagi, jika juga dikaji berbagai aspek lainnya, misalnya dari aspek sejarah, sosiologi, psikologi, budaya dan lain-lain.

Kajian itu dimulai, misalnya dengan mengkaji ayat-ayat yang pertama turun. Ayat itu ternyata, adalah perintah untuk membaca. Perintah itu diberikan tatkala Muhammad saw., sedang berada di Guwa Hira’ di atas jabal Nur. Isi perintah dan tempat di mana perintah itu disampaikan mestinya memberikan inspirasi tentang apa sesungguhnya Islam itu. Perintah itu ternyata tentang membaca. Sebelum Muhammad diperintah tentang lainnya, terlebih dahulu diawali dengan perintah membaca. Peristiwa itu menunjukkan bahwa membaca adalah bagian penting dari Islam.

Kegiatan membaca jika direnungkan secara mendalam adalah merupakan pintu meraih segala-galanya. Kemenangan, keuntungan, kebahagiaan, kemakmuran, keunggulan dan sejenis itu semuanya, jika diperhatikan secara saksama, adalah merupakan hasil dari kegiatan membaca. Lebih dari itu, ilmu pengetahuan sebagai pintu mendapatkan segala keuntungan dan kemuliaan juga dimulai dari kegiatan membaca. Sayangnya kegiatan membaca, walaupun itu adalah justru merupakan perintah Allah yang pertama kali diturunkan, ternyata masih saja tidak atau belum dimasukkan menjadi bagian dari Islam itu sendiri.

Kegiatan membaca, dalam pengertiannya yang lebih mendalam disebut dengan istilah riset. Namun ternyata, kegiatan riset di kalangan umat Islam pada umumnya belum dipahami sebagai bagian dari Islam. Padahal, kegiatan membaca yang dimulai atau atas nama Tuhan, sebenarnya akan tepat disebut sebagai kegiatan awal belajar dan sekaligus menjalankan ajaran Islam itu sendiri. Wallahu a’lam.

sumber : http://rektor.uin-malang.ac.id

Kisah Turunnya Wahyu Pertama Kepada Muhammad SAW

Diriwayatkan dari Aisyah, Ummul mukminin ra. dia berkata; Awal mula wahyu yang diturunkan kepada Rasulullah saw. berupa mimpi yang benar. Ketika itu Rasulullah saw. mendapatkan mimpi yang benar seterang cahaya pagi, kemudian beliau senang berkhalwat (menyepi). Beliau berkhalwat di gua Hira untuk beribadah selama beberapa malam sebelum beliau kembali kepada keluarganya. Rasulullah saw. membawa perbekalan makanan untuk berkhalwat, lalu beliau pulang menemui Khadijah untuk mengambil perbekalan lagi, sehingga ketika berada di dalam gua Hira beliau tiba-tiba mendapat wahyu.

Beliau didatangi malaikat yang mengakatan “Bacalah!” Rasulullah saw menjawab, “Aku tidak bisa membaca”. Kata Rasulullah saw: “Lalu malaikat itu memelukku keras-keras sehingga nafasku terasa sesak, kemudian dia melepaskanku, lalu dia katakan lagi, “Bacalah!” Aku menjawab “Aku tidak bisa membaca”. Dia memelukku lagi lagi (kedua kalinya) dengan keras sehingga nafasku terasa sesak, lalu dia melepaskanku, kemudian dia membacakan, “Bacalah dengan nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah! Tuhanmulah yang maha pemurah”, (QS.Al-laq: 1-3)
Kemudian Rasulullah saw. pulang membawa wahyu dengan hati yang penuh ketakutan. Beliau menemui Khadijah binti Khuwaylid ra. Kata beliau, “Selimutilah aku! Selimutilah aku” Maka keluarga Nabi saw. menyelimutibeliau sehingga rasa takut beliau hilang. Beliau ceritakan kepada Khadijah peristiwa yang telah beliau alami. Kata beliau, “Aku takut akan terjadi sesuatu pada diriku”. Khadijah menjawab. “Demi Allah, tidak akan terjadi apa-apa. Allah tidak akan membuatmu hina, karena engkau selalu menyambung sanak kerabat, menolong fakir miskin, menghormati tamu dan membantu orang-orang yang tertimpa musibah”.
Khadijah mengajak Nabi saw. pergi untuk menemui Waraqaoh bin Naufal bin Asad bin Abdul ‘Uzza, sepupu Khadijah. Waraqoh adalah orang yang beragama Nasrani pada masa Jahiliyah dan pernah menulis kitab Injil dalam bahasa Ibrani sebanyak yang dikehendaki oleh Allah. Ketika itu Warakahsudah tua dan buta. Kata Khajdijah, “Hai sepupuku! dengarlah kata sepupumu ini (Muhammad) ini!” Waraqah bertanya kepada Nabi asw., “Hai sepupuku! Apa yang kau alamai, lalu Waraqah mengatakan apa yang telah kau alamai, Rasulullah menuturkan kepada Waraqah apa yang telah beliau alamai, lalu Waraqah mengatakan kepada beliau, “Dia itu An-Namus (Jibril) yang juga telah diutus oleh Allah kepada Nabi Musa. Betapa seandainya aku masih muda dan masih hidup ketika nanti kaummu mengusirmu!” Rasulullah saw, bertanya, “Apakah mereka akan mengusirku?” Waraqah menjawab, “Ya. Tidak ada laki-laki yang menyampaikan wahyu seperti yang kau bawa ini melainkan akan dimusuhi. Seandainya aku masih hidup ketika nanti kau diusir niscaya aku akan membelamu dengan segenap kemampuanku”.
Tidak lama kemudian Waraqah wafat dan wahyu pun tidak turun dalam beberapa waktu.
(HR. Bukhari, hadits no.3)

Apa itu Agama Islam?

Agama Islam adalah agama yang diajarkan langsung oleh Sang Maha Pencipta Allah swt yang diwahyukan melalui pembawa risalahnya Rasulullah Muhammad saw dengan bersendikan Iman, Islam dan Ihsan, yang mempunyai nilai keluhuran yang tinggi dibanding dengan agama-agama lain yang diciptakan oleh Manusia. Agama yang diturunkan berdasarkan wahyu Allah disebut agama samawi/agama langit yaitu: Yahudi, Nasrani dan Islam. Islam adalah sebagai agama penutup dan sekaligus sebagai penyempurna dari agama-agama sebelumnya Yahudi dan Nasrani.  Islam adalah agama yang telah disempurnakan oleh Allah, dan diakui sebagai satu-satunya agama yang harus dianut oleh seluruh Manusia yang berada di muka bumi ini. Hal ini dijelaskan dalam Al-qur’an:

“pada hari ini telah Kusempurnakan untukmu agamamu, dan telah Kucukupkan ni’mat-Ku, dan telah Kuridhoi Islam itu jadi agamamu” (QS. Al-Maida :3)

“Sesungguhnya agama yang diakui di sisi Allah adalah Islam” (QS. Ali Imran: 19)

“Dan barang siapa yang mencari selain Islam sebagai agama anutannya, maka tidaklan diterima oleh Allah daripadanya dan di akhirat ia termasuk golongan orang-orang yang merugi” (QS. Ali Imran: 85)

Agama Islam adalah agama yang mengatur, membimbing, mengajarakan berbagai ilmu dan membangun manusia seutuhnya, menjadi insan kamil menuju “mardhotilaah” (yang diridhoi Allah)  agar hidup menjadi sejahtera lahir dan bathin serta bahagia baik di dunia maupun diakhirat kelak.

Pemeluk agama Islam harus dapat mengamalkan ajaran agama dengan baik dan benar, maka hendaknya mempelajari Islam secara “Kaffah” (menyeluruh) tidak memilih menjalankan ajaran yang ringan-ringan dan meninggalkan ajaran yang dianggap berat, karena sesungguhnya seluruh ajaran islam adalah ringan bagi orang yang memahami hakekat ajarannya  serta mengharap dapat “bertemu” dengan Allah.

Cara memahami agama Islam telah diterangkan dalam sebuah hadits Rasul seperti berikut:

“Umar bin Khatab ra berkata: “pada suatu hari ketika kami sedang duduk-duduk bersama Rasulullah SAW, tiba-tiba muncul seorang laki-laki yang berpakaian sangat putih, rambutnya sangat hitam, tidak kentara padanya bekas perjalanan dan tidak seorangpun diantara kami yang mengenalnya. Duduklah dia dekat Nabi,  lalu disandarkannya kedua lutunya kepada kedua lutut Nabi, dan diletakkan kedua telapak tangannya diatas pahanya, lalu berkata: “Ya Muhammad, kabarkanlah kepadaku apakah Islam itu?” Rasulullah SAW menjawab : Islam yaitu:
  1. Mengakui bahwa tiada tuhan selain Allah dan Muhammad itu utusan Allah.
  2. Mendirikan Shalat
  3. Mengeluarkan Zakat
  4. Berpuasa di bulan Ramadhan
  5. Mengerjakan Haji ke bantullah jika mampu baginya melakukan perjalanan.”
“Benar Engkau” kata orang itu, maka kami tercengang memperhatikan orang itu karena dia yang bertanya dia pula yang membenarkan. Kemudian laki-lali itu bertanya lagi “Kabarkan kepada ku apakah iman itu?”  Rasulullah menjawab “iman itu percaya kepada: 1) Allah, 2) Malaikant,  3) Kitab-kitab, 4) Rasul-rasul, 5) Hari kemudian  dan 6) kepada taqdir baik dan buruknya dari Allah SWT.” “Benar” kata orang itu, maka laki-laki itu berkata lagi “Kabarkan kepada ku apakah ihsan itu?”  Rasulullah menjawab “Ihsan yaitu menyembah kepada Allah, seolah-olah engkau melihat Allah, dan jika kamu tidak dapat melihat Allah maka Allah tetap melihat kamu”. Kemudian dia bertanya lagi “Bilakah hari kiamat itu?” jawab nabi: “Orang yang ditanya tidak lebih baik dari pada yang bertanya”.  “kalau begitu terangkan tanda-tanda kiamat”  jawab Nabi : “Jika hamba sahaya telah melahirkan majikannya, dan orang-orang fakir-miskin tidak bersepatu, tidak berpakaian, hidupnya hanya mengembala kambing, mereka berlomba-lomba untuk membangun gedung-gedung besar”. Kemudian laki-laki itu pergi. Sayapun termenung sejenak, lalau Nabi bertanya “Ya Umar tahukah kamu siapa yang bertanya itu?” jawab Umar : Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui”. Sabda Nabi: Itulah malaikat Jibril, datang mengajarkan Agama Islam kepadamu” (HR. Muslim).

Demikian Malaikat Jibril AS mengajarkan ummat manusia tentang Islam melalui dialog dengan Rasulullah Muhammad SAW yang didengarkan oleh Umar bin Khatab dan sahabat yang lain. Malaikat mengajarkan tentang keimanan; kepada siapa saja kita beriman dan apa saja yang wajib kita imani.  Iman yang pertama ialah Iman kepada Allah yang maha Kuasa lalu kepada Malaikat sebagai “Pembantu” Allah menjalankan sunatullah – peredaran matahari dan planet lain, mengatur siang dan malam, mengatur rezeki, hujan, panas, dingin dan sebagainya yang terjadi dimuka bumi, juga percaya kepada para nabi dan Rasul – manusia yang dipilih oleh Allah untuk mengemban tugas membawa Risalah Agama Allah yang disampaikan kepada manusia. Setiap satu kaum di satu zaman diutus seorang rasul sebagai pemberi peringatan bagi kaum tersebut. Sejak zaman Nabi Adam AS sampai dengan Nabi penutup Rasulullah Muhammad SAW.

Disamping itu juga manusia harus meyakini adanya kitab-kitab Allah (kitab suci) yang diturunkan kepada suatu kaum melalui nabinya sebagai pedoman aturan hidup beragama, juga percaya akan datang hari kemudian, hari akhirat, hari pembalasan, hari persiadangan bagi ummat manusia untuk mempertanggungjawabkan segala seuatu yang telah dikerjakan dunia, baik amal buruk maupun amal kebajikan. Terakhir manusia harus mempercayai adanya takdir, apakah baik bagi manusia atau buruk yang di terima semua itulah adalah kehendak Yang maha Kuasa, yang Maha Penentu, yang Maha Bijak dan yang Maha mengetahui atas segala sesuatu.

Selain tentang  keimanan Malaikat Jibril juga mengajarkan tentang ajaran menjalankan syariat agama, melakukan ibadah-ibadah yang menjadi dasar agama Islam seperti mengucapkan dua kalimat Syahadat, mendirikan shalat, berzakat, berpuasa di bulan Ramadhan serta menunaikan ibadah haji ke Baitullah di Makkah. Ibadah-ibadah ini sebagai bukti keimanan yang dituangkan dalam bentuk kegaiatan fisik yang syarat, waktu dan tempat telah ditentukan oleh Allah SWT.

Jibril juga mengajarkan tentang ihsan. Bagaimana manusia tetap percaya kepada Allah sebagai Tuhan yang selalu mengasihi dan mengawasi sepak terjang manusia. Manusia harus yakin walaupun dia sendiri tidak dapat melihat Allah dengan mata fisik namun hakekat Allah dapat terlihat oleh mata bathinnya. 


sumber : http://kongjaya.wordpress.com

11.29.2011

DOWNLOAD GRATIS MP3 CERAMAH ISLAM

Oleh :
  • Dr Zakir Naik
  • Hj Irena Handono
  • Ahmed Deedat
  • Ust Abdul Hakim bin Amir Abdat

Ceramah Islam (MP3)

DOWNLOAD GRATIS EBOOK HARUNYAHYA


Ebook Harunyahya


Web offline (file: chm):


eBooks. (file: chm):
 
  • Insight Magazine 1 s/d 14
    Download > ( 6,4 Mb)
     
  • Kumpulan artikel Harunyahya
    Download > (1,1 Mb)
     
  • Keruntuhan Teori Evolusi
    Menyibak Tabir Evolusi
    (2 ebook dirangkum dalam 1 file)
    Download > (1,2 Mb)

     
  • Mengapa Darwinisme Bertentangan dg Al-Quran
    Download > (680 Kb)
     
  • Runtuhnya Teori Evolusi dalam 20 Pertanyaan
    Download > (642 Kb)
     
  • Bencana Kemanusiaan Akibat Darwinisme Download > (1,2 Mb)
     
  • Ideologi Berdarah Darwinisme
    Download > (1,5 Mb)
     
  • Ancaman Global Freemasonry
    Download > (1,2 Mb)
     
  • Rahasia DNA
    Hari Akhir dan Al Mahdi

    (2 ebook dirangkum dalam 1 file)
    Download > (1 Mb)
     
  • Penciptaan Alam Semesta 
    Rahasia Kekebalan Tubuh
    (2 ebook dirangkum dalam 1 file)
    Download > (1 Mb)
     
  • Mengenal Allah Lewat Akal
    Bagaimana Seorang Muslim Berfikir
    Keikhlasan Dalam Telaah Al-Qur'an
    (3 ebook dirangkum dalam 1 file)
    Download > (900 Kb)
     
  • Cita Rasa Seni Warna Ilahi 
    Keajaiban Laba Laba
    (2 ebook dirangkum dalam 1 file)
    Download > (1 Mb)
     
  • Selamat Datang Di Dunia Semut
    Berang-Berang Sang Ahli Pembuat Bendungan
    (2 ebook dirangkum dalam 1 file)
    Download > (1 Mb)
     
  • Kebenaran Untuk Anak
    Download > (4,7 Mb)
     
  • Cerita Untuk Anak Cerdas 1
    Download > (1,3 Mb)
     
  • Cerita Untuk Anak Cerdas 1
    Download > (1,9 Mb)
     
  • Makhluk-Makhluk Yang Mengagumkan
    Download > (942 Kb)
     
  • Menyingkap Rahasia Alam Semesta
    Nilai Moral Al-Quran
    Kesempurnaan Penciptaan Atom
    Semangat dan Gairah
    (4 ebook dirangkum dalam 1 file)
    Download > (3,4 Mb)
     
  • Pesona di Alam Raya Download > (894 Kb)
     
  • Bebarapa Rahasia Al-Qur'an
    Berpikirlah Sejak Anda Bangun Tidur
    Cepat cepat Meraih Keimanan
    Indahnya Islam Kita
    Melihat Kebaikan di Segala Hal
    (5 ebook dirangkum dalam 1 file)
    Download > (805 Kb)
     
  • 24 Jam Dalam Kehidupan Seorang Muslim
    Download > (978 Kb)
     
  • Pesona Alam Satwa Download > (1Mb)
     
  • Atlas Penciptaan
    Download > (12,5 Mb)
     
  • Keajaiban Hormon
    Download > (2,3 Mb)
     
  • Keajaiban Al-quran
    Download > (389 Kb)
     
  • Keajaiban Desain di Alam
    Download > (1,1 Mb)
     
  • Kaum Kaum yang Telah Dibinasakan
    Terorisme Ritual Setan

    (2 ebook dirangkum dalam 1 file)
    Download > (1 Mb)
     
  • Menyanggah Darwinisme Download > (2 Mb)
     
  • Iman Yang Sempurna
    Download > (106 Kb)
     
  • Jihad Menentang Agama Batil
    Download > (101 Kb)
     
  • Tanda Tanda Kiamat
    Download > (1 Mb) 




    source: wewewepakdenonodotcom

11.28.2011

EBOOK WEB OFFLINE

Supported By :
  • Al-Islahonline.com
  • Al-Islam.or.id
  • Al-Sofwah.or.id
  • Hakekat.com
  • Harun Yahya
  • KTPD Isnet
  • Nojil.8m.net
  • Perpustakaan-Islam.com
  • Mualaf.com
  • Baasyircenter.com
  • Assunnah.or.id
  • Asysyariah.com
  • Al-ikhwan.com
  • Hidayatullah.com
  • Arishardianto.swaramuslim.com

1. Al-Islahonline.com - Download > (287 Kb)

2. Al-Islam.or.id - Download > (3,3 Mb)

3. Al-Sofwah.or.id -
- Bulletin Annur - Download > (1,3 Mb)
- Fatwa - Download > (1,1 Mb)
- Hadits - Download > (652 Kb)
- Quran - Download > (550 Kb)
- Mu'jizat - Download > (415 Kb)
- Kisah Islami - Download > (551 Kb)
- Tokoh Islam - Download > (910 Kb)


4. Hakekat.com
Hakekat Tersembunyi Mazhab Syiah Imammiyah - Download > (2,5 Mb)


5. Harun Yahya - Download page >

6. KTPD Isnet - Download > (1,3 Mb)

7. Nojil.8m.net - Download > (509 Kb)

8. Perpustakaan-Islam.com - Download > (1,6 Mb)

9. Mualaf.com - Download > (2,7 Mb)

10. Baasyircenter.com - Download > (702 Kb)

11. Assunnah.or.id - Download > (847 Kb)

12. Asysyariah.com - Download > (295 Kb)

13. Al-ikhwan.com - Download > (1,4 Mb)


14. Hidayatullah.com -
- Kolom: Adian Husaini - Download > (1,4 Mb)
- Kolom: Syamsi Ali - Download > (323 Kb)
- Opini - Download > (1,5 Mb)


15. Arishardianto.swaramuslim.com - Download > (290 Kb)

11.20.2010

Membuat Menu Dropdown

Dalam konsep blog, setiap posting kita akan terarsip otomatis secara rapi setiap bulan. Setiap memasuki bulan baru, seperti Januari, maka arsip bulan Desember akan tampil di sidebar. Masalahnya, kalau kita sudah ngeblog setahun, maka arsip dari Januari sampai Desember akan berjejer di sidebar kita. Bagaimana kalau dua dan tiga tahun lagi? Langkah praktis mengatasi hal ini adalah dengan membuat pull-down menu seperti di bawah ini:



Jadi, berapa bulan/tahun kita blogging di blogger/blogspot, menu bulan-bulan tsb tidak akan memenuhi dan berjejer panjang di sidebar kita. Yg tampak hanya nama "Archives", baru setelah di klik, akan muncul nama bulan arsip-arsip kita.

Untuk membuat arsip pulldown ini ada dua yakni untuk blogger dengan template klasik, dan template baru. Untuk template klasik langkahnya yaitu :



1. Login ke blogger.com dg id Anda

11.19.2010

Membuat Efek Marquee / Text Berjalan

Apa itu marquee ? Marquee adalah suatu program HTML untuk membuat teks bisa bergerak atau berjalan. Program marquee ini banyak diminati dan di pakai oleh para blogger di dalam blognya karena sifat program ini yang dinamis serta menarik untuk di lihat disamping untuk menghemat tempat pada halaman blog.

Marquee ini bisa di buat dengan menggunakan tag <marquee>...</marquee>.

Atribut yang sering di gunakan adalah :

BGCOLOR="warna" --> Untuk mengatur warna background (latar belakang) teks

DIRECTION="left/right/up/down" --> Mengatur arah gerakan teks

BEHAVIOR="scroll/slide/alternate" --> Untuk mengatur perilaku gerakan

Scroll --> teks bergerak berputar
Slide--> teks bergerak sekali lalu berhenti
Alternate --> teks bergerak dari kiri kekanan lalu balik lagi ( bolak-balik bo)

TITLE='pesan" --> Pesan akan muncul saat mouse berada di atas teks

SCROLLMOUNT="angka" --> mengatur kecepatan gerakan dalam pixel, semakin besar angka semajin cepat gerakannya.

SCROLLDELAY="angka" --> Untuk mengatur waktu tunda gerakan dalam mili detik

LOOP="angka|-1|infinite" --> Mengatur jumlah loop

WIDTH="lebar" --> Mengatur lebar blok teks dalam pixel atau persen

Agar lebih jelas akan saya sertakan contohnya :

11.18.2010

Membuat Text Area

Apa itu text area?. Untuk memudahkan anda memahami apa itu text area, silahkan alihkan perhatian anda ke kolom sebelah kanan layar, di bawah tulisan Mau tuker link, ada sebuah kotak yang di dalamnya berisi text kode-kode HTML, itulah yang di sebut text area. Nah dengan melihat contoh tadi, maka dapat kita katakan bahwa Text area adalah area atau tempat untuk menyimpan text atau tulisan dengan membentuk area baru. Biasanya text area ini di gunakan untuk menyimpan kode-kode HTML ataupun text lainnya agar bisa di copy oleh para pengunjung.

Untuk membuat text area, silahkan anda Copy kode di bawah ini :

<p align="center"><textarea name="code" rows="6" cols="20"> Tulis text ataupun kode-kode yang anda inginkan di sini, maka nanti tulisan anda akan tampil di dalam text area </textarea></p>

Sebagai contoh :



Keterangan : rows="6", menunjukan tinggi dari text area, jadi jika anda menginginkan text area yang tinggi

Membuat Background Posting Berbeda-beda

Dalam membuat background ada dua alternatif yaitu membuat background dengan warna dan membuat background dengan bantuan gambar, khusus untuk background dengan gambar terbagi lagi ke dalam beberapa teknik yaitu background gambar dengan teknik repeat (ada repeat, repeat-x, repeat-y) dan background gambar dengan teknik no-repeat (gambar backgroundnya memang ukuran besar). Untuk teknik-teknik ini mungkin lain kali saja deh, mending sekarang yang singkat aja dulu.


Membuat background dengan warna

Agar warna background postingan bisa berbeda-beda setiap postingan, anda perlu melakukan :

Ketika anda akan memulai untuk membuat postingan, pilih tab Edit HTML jangan pilih Compose. Awali postingan anda dengan kode seperti ini :

<div style="background:kode_warna_disini;">

Dan diakhir postingan, harus di tutup dengan kode seperti ini :

</div>



Ganti tulisan kode_warna_disini dengan kode warna yang anda inginkan. Untuk daftar kode warna, silahkan baca di sini.

Karena kode ini merupakan Style dari CSS, maka tentu saja bukan hanya warna background yang bisa anda tentukan, warna hurup, jenis hurup, perataan posting, dan lain-lain pun bisa anda tentukan. So, yang pasti postingan anda akan bervariasi dan tidak terkesan monoton (monoton TV apa monoton Film ye?). Sebagai contoh, jika postingan anda ingin berwarna background merah violet, tulisan bisa rata kiri-kanan, besarnya hurup 120% dan padding sebesar 10 pixel :

example